6 Penjual Android Box dengan Konten Ilegal via e-Commerce Jadi Tersangka
jpnn.com, JAKARTA - Enam penjual menjadi tersangka karena menawarkan barang dagangan set top box (STB)/Android box dengan konten ilegal di platform e-commerce.
Keenam penjual itu berinisial HG, RH, P, EET, Y, dan J. Mereka diduga melakukan tindak pidana pelanggaran hak cipta atas tayangan MOLA Content & Channels.
Para tersangka menjajakan barang dagangannya di platform e-commerce menggunakan beberapa nama akun. Ada pula yang menjualnya langsung di toko kawasan Mangga Dua, Jakarta.
Mereka kini diancam dengan ancaman pidana maksimal hingga sepuluh tahun penjara dan denda hingga Rp 4 miliar.
Hal itu sesuai dengan ketentuan Pasal 113 ayat (4) jo. Pasal 9 ayat (1) Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.
Selain kepada enam orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka, upaya penegakan hukum juga terus dilakukan kepada para distributor dan penjual eceran STB/Android box dengan konten ilegal di berbagai kota di Indonesia.
Kuasa hukum Mola TV Uba Rialin mengatakan, langkah itu diambil setelah pihaknya coba beriktikad baik dengan melakukan sosialisasi persuasif.
Mereka mengumumkan hak atas tayangan MOLA Content & Channels tersebut di surat kabar nasional.
Enam penjual menjadi tersangka karena menawarkan barang dagangan set top box (STB)/Android box dengan konten ilegal di platform e-commerce.
- Anggota KPPS di Manggarai Barat jadi Tersangka Tindak Pidana Pemilu
- Polisi Segera Ungkap Tersangka Perusakan TPS di Sungai Penuh
- Jembatani Kebutuhan Diaspora, Master Bagasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Bos Rental Mobil Tewas Ditembak Oknum TNI AL, Penyewa Kendaraan Tersangka
- oraimo Buka Toko Flagship Pertamanya di Indonesia
- Katarina Berharap Tersangka Lain di Kasus Pemalsuan Akta Bisa Segera Diperiksa