6 Strategi Mengantisipasi Gelombang Ketiga Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyampaikan pemerintah memiliki enam strategi untuk mengantisipasi gelombang ketiga COVID-19.
Pasalnya, gelombang ketiga berpotensi terjadi pada akhir tahun ini.
"Keberhasilan kita saat ini dalam menurunkan kasus COVID-19 tak boleh putus," kata Menteri Kominfo Johnny G. Plate, dalam keterangan resmi, Sabtu.
Belajar dari tahun lalu, kata dia, mobilitas masyarakat meningkat ketika libur Natal dan Tahun Baru.
"Hal itu menyebabkan angka kasus dan kematian COVID-19 melonjak tajam," katanya.
Dia menjelaskan pemerintah memperkuat antisipasi untuk akhir tahun ini, yakni:
1. Pengendalian di lapangan
Pemerintah memastikan pelonggaran aktivitas diikuti pengendalian lapangan yang ketat. Johnny mengingatkan, penurunan tingkat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tidak disikapi dengan euforia.
"Kita harus tetap waspada menerapkan protokol kesehatan dan membatasi mobilitas," kata Johnny.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyampaikan pemerintah memiliki enam strategi untuk mengantisipasi gelombang ketiga COVID-19.
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- ASN Komdigi Terlibat Judi Online Sudah Teridentifikasi Lama, tetapi Budi Arie Cuek Saja
- Eks Anak Buahnya Disikat Polisi terkait Situs Judi, Budi Arie Berkata Begini
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!
- Kemenkominfo: Peran Penting Humas sebagai Kunci Sukses Program Pemerintah
- Rapspoint Hadir di Tengah Pasar Industri Gim Indonesia yang Menjanjikan