6 Tahanan BNN Sumut Kabur, Brigjen Atrial: Petugas Jaga Disiram Air Cabe
jpnn.com, MEDAN - Enam tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara (BNNP) Sumut, melarikan diri pada Minggu (16/5) dini hari.
Kepala BNNP Sumut Brigjen Pol Atrial mengakui kaburnya enam tahanan tersebut merupakan kelalaian anggotanya.
“Itu kelalaian anggota. Menyalahi SOP, membuka pintu rumah tahanan seorang diri pada tengah malam, dengan tujuan memasukan air galon. Itukan gak boleh, seharusnya tidak usah dilayani. Kami akan cari terus, bekerja sama dengan BNN Aceh untuk membantu mencari tahanan kabur tersebut. Kami optimistis tahanan yang masih kabur itu pasti dapat,” ujarnya di Mapolda Sumut, Selasa (29/6).
Dia juga membenarkan tahanan kabur dengan menyiramkan air cabai ke petugas BNNP Sumut.
“Air cabainya dikasih air gitu lalu disiram ke petugas,” ucapnya.
Diketahui, enam orang tahanan BNNP Sumut dini hari, kabur dari rumah tahanan. Seorang di antaranya sudah divonis penjara seumur hidup.
Awalnya mereka meminta minum ke penjaga sel yang saat mengantarkan minum justru disiram air cabai oleh tahanan bernama Marzuki Ahmad yang sudah divonis penjara seumur hidup.
Sebanyak 2 dari 6 tahanan yang kabur sudah kembali ditahan, 1 ditangkap, dan 1 lagi diserahkan keluarganya
Enam tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara (BNNP) Sumut, melarikan diri pada Minggu (16/5) dini hari.
- Polisi Tembak 6 Tahanan Kabur dari Polres Parigi Moutong, Satu Orang Serahkan Diri
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Jaga Kestabilan Harga Pangan, PUD Kota Medan Rutin Gelar Pasar Keliling
- Tok, Terdakwa TPPO ke Malaysia Divonis 16 Bulan Penjara
- Penurunan Angka Kemiskinan di Sumut pada 2024 yang Tertinggi di Indonesia
- Pj Gubernur Sumut Ingatkan Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan