6 Tanda Kehamilan Dini yang Harus Anda Perhatikan

jpnn.com, JAKARTA - Hal pertama yang muncul dalam pikiran seorang wanita saat dia muntah-muntah di pagi hari dan terlambat haid ialah, apakah ini tanda kehamilan dini?

Belum tentu. Ada beberapa gejala awal kehamilan yang tidak semua wanita mengalaminya. "Setiap wanita berbeda dalam hal kombinasi gejala apa yang mungkin atau tidak mungkin dia rasakan selama awal kehamilan," kata seorang OB-GYN di Saddleback Memorial Medical Center di Laguna Hills, California, Grace Kong.

"Setiap kehamilan bisa memiliki gejala yang berbeda pada individu yang sama. Jadi hanya karena Anda tidak mengalami morning sickness saat hamil dengan anak pertama Anda, itu mungkin tidak terjadi pada anak kedua," tutur Kong, seperti dilansir laman Sheknows.

Berikut di bawah ini beberapa tanda awal kehamilan dan kapan harus mengunjungi dokter Anda. (fny/jpnn)

1. Periode yang terlewat

Periode yang terlewat atau terlambat, itulah yang mendorong sebagian besar wanita untuk melakukan tes kehamilan di rumah. Jika positif, buat janji dengan dokter Anda.

Jika positif dan Anda mengalami gejala yang tidak biasa, seperti sakit parah atau pendarahan hebat, berarti Anda harus segera dievaluasi oleh dokter untuk memastikan tidak ada kekhawatiran untuk kehamilan abnormal seperti kehamilan ektopik atau keguguran.

"Selama pasien 'berisiko rendah' - tidak menggunakan obat resep, tidak ada riwayat masalah medis dan tidak ada komplikasi dengan kehamilan sebelumnya - maka yang terbaik adalah menemui dokter sekitar 6 hingga 8 minggu kehamilan," kata Elizabeth West, seorang OB-GYN di Miller Children's & Women's Hospital di Long Beach, California.