60 Binatang Diselamatkan Dari Zona Banjir di Utara Australia
Sekitar 60 binatang telah diterbangkan keluar dari zona banjir di daerah Daly River, Wilayah Utara Australia (NT) dan dibawa ke tempat perlindungan sementara yang terdekat.
Setengah ton makanan anjing diterbangkan di untuk memastikan semua binatang yang diungsikan memiliki cukup makanan sementara kota tersebut dievakuasi.
Menteri Willem Westra van Holthe mengatakan, rencana untuk menyatukan kembali para binatang itu dengan pemiliknya tengah disusun selama beberapa hari dan pekan mendatang.
Di saat ada laporan yang menyebut bahwa sejumlah anjing sempat dimangsa oleh buaya, sang Menteri mengatakan, lembaga Animal Welfare Branch (AWB) telah melakukan yang terbaik untuk menyelamatkan nyawa binatang di wilayah tersebut.
"Dua inspektur AWB telah terjun ke lapangan sejak hari Minggu (27/12) dan mereka ditemani oleh dua rekan lainnya serta seorang dokter hewan kemarin (29/12)," kata Westra van Holthe.
Ia menyambung, "Mereka terus memberi makan binatang domestik seperti anjing dan kucing, serta menyelamatkan anjing yang sangat beruntung bisa keluar dari jalur air penuh buaya."
Tim itu juga melakukan survei untuk menandai rumah yang menunjukkan bahwa binatang yang tinggal di sana memerlukan perawatan.
Untuk binatang yang perlu diselamatkan, helikopter bisa menjemput mereka hanya dalam waktu 10 menit dan mereka dibawa ke tempat perlindungan sementara di Five Mile.
Sekitar 60 binatang telah diterbangkan keluar dari zona banjir di daerah Daly River, Wilayah Utara Australia (NT) dan dibawa ke tempat perlindungan
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata