65 Mobil Mewah Bodong Disita Bareskrim

65 Mobil Mewah Bodong Disita Bareskrim
65 Mobil Mewah Bodong Disita Bareskrim
Tak hanya Yunus dan Andre yang protes, sejumlah pemilik mobil juga mengeluhkan cara penangkapan yang dilakukan Mabes Polri ini. Mereka menilai, penangkapan itu selain merugikan, juga dinilai terlalu berlebihan karena seperti menangkap seorang teroris.

“Mestinya tidak perlu membawa Brimob lengkap dengan senjata laras panjang. Kami ini bukan teroris,” ujar salah satu warga perumahan Anggrek Mas I, pemilik mobil Toyota Wish kepada Batam Pos, saat mobil yang ia parkir di garasi rumahnya dibawa ke Mapolresta.

Bahkan pria berkaca mata yang enggan namanya dikorankan ini mengaku muak dengan ulah arogan aparat polisi tersebut. Pasalnya, saat itu putri dan istrinya tengah bersamanya di rumah. Mereka ketakutan, lantaran didatangi polisi lengkap dengan senjata laras panjang.

“Mereka tak percaya kalau mobil saya ini saya beli resmi dari dealer. Kalau mau menangkap, kenapa harus membawa Brimob bersenjata. Terus terang anak dan istri saya jadi trauma melihat polisi, saya mengutuk aksi arogan polisi ini,” ujarnya.

BATAM - Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri bekerja sama dengan Polda Kepri, sepanjang Kamis (23/9) menyisir sejumlah perumahan elit

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News