650 Personel Koarmada II Gelar Latihan Kesiapsiagaan
jpnn.com, MANADO - Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmada II, Laksamana Pertama TNI Erwin S. Aldedharma mewakili Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Didik Setiyono memimpin apel gelar pasukan Latihan Kesiapsiagaan Operasional (LKO) Koarmada II, bertempat di Kawasan Megamas, Manado, Rabu (18/7/2018).
Danguspurla Koarmada II selaku Komandan Satgas LKO Jala Krida-18 yang membacakan amanat Pangkoarmada II menyampaikan apel gelar pasukan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan latihan kesiapsiagaan operasional Koarmada II Tahun 2018.
“Latihan ini merupakan bentuk implementasi tugas-tugas TNI sebagai alat pertahanan negara sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No.34 Tahun 2004 tentang TNI,” tegasnya.
Pentahapan latihan ini terdiri dari Geladi Mako yang diikuti tahap manuver lapangan serta demonstrasi di laut.
Dalam pelaksanaan manuver lapangan sebagai aplikasi cara bertindak pada latihan kesiapsiagaan operasional Koarmada II Tahun 2018 kali ini, diikuti 650 personel, terbagi atas unsur laut dari TNI AL dan instansi samping, serta dibantu oleh beberapa unsur pesawat udara. Adapun materi latihan yang dilaksanakan meliputi Maritime Interdiction Operations (MIO), Drill Tempur Darat, Evakuasi Medis Udara (EMU) dan Prisoner Handling.
Selain itu, tujuan dalam pelaksanaan latihan ini adalah menguji kesiapsiagaan operasional Koarmada II melaksanakan tugas mengatasi berbagai bentuk ancaman. Adapun sasaran latihan adalah untuk meningkatkan kesiapsiagaan operasional Koarmada II dan jajarannya dalam merespon setiap ancaman yang muncul.
Demikian pula dengan tingkat penugasan teknik, prosedur dan mekanisme dalam mengatasi ancaman-ancaman tersebut diikuti dengan kerja sama dan koordinasi yang baik dengan instansi pemerintah dan non pemerintah.
Menurut Kadispenkoarmada II, Letkol Laut (KH) Suratno, hadir dalam apel gelar pasukan tersebut di antaranya Wadirlat Laksma TNI Iwan Isnurwanto, Asops Pangkoarmada II, Asintel Pangkoarmada II, Kadiskomlek Koarmada II, Danlanudal Sam Ratulangi, perwakilan Basarnas, Bea Cukai, KPLP dan pasukan dari Kopaska, KRI, Lantamal VIII, Yonmarhanlan, serta 2 Truk dan 1 Mobil Jeep Ranpur Marinir, 3 Ambulance, 1 Ran Damkar 1 Ran Kawal, 3 Ran Roda Dua dan 2 K9 dari Pomal Lantamal VIII.(fri/jpnn)
Latihan kesiapsiagaan merupakan salah satu bentuk implementasi tugas-tugas TNI sebagai alat pertahanan negara sesuai amanat UU No. 34 Tahun 2004 tentang TNI.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Laksdya TNI Erwin Dinilai Layak Jadi Kasal, Ini Alasannya
- TNI Kerahkan Puluhan Ribu Prajurit Bantu Polri Jaga Keamanan Natal & Tahun Baru
- TNI AL Gelar Makan Bergizi Gratis di Berbagai Wilayah Demi Wujudkan Indonesia Emas 2024
- Kapal Harbour Tug Produksi Dalam Negeri Memperkuat TNI AL
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal di Merak Bernilai Rp 9,6 Miliar
- Berulang Tahun ke-62, Kowal Tunjukkan Semangat Juang dan Profesionalisme