66,8 Persen Sarapan Anak Berkualitas Rendah, Ajinomoto Gencar Mengedukasi Masyarakat

66,8 Persen Sarapan Anak Berkualitas Rendah, Ajinomoto Gencar Mengedukasi Masyarakat
Ajinomoto melalui brand Sajiku® menginisiasi gerakan Misi Sarapan Sajiku sejak 2022. Gerakan ini bertujuan untuk mendorong masyarakat, terutama pekerja kantoran dan anak sekolah, agar tidak melewatkan sarapan pagi. Foto dok. Ajinomoto

Ahli nutrisi, Tommy G, S.Gz, RD, dipl Nutrigenetics, menekankan pentingnya sarapan yang memenuhi kebutuhan gizi harian.  Sarapan beragam, bergizi, dan seimbang dapat meningkatkan konsentrasi, mengontrol asupan makanan di siang hari, serta memberikan energi untuk beraktivitas. 

"Menu sarapan idealnya mengandung karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, serat, vitamin, dan mineral," katanya.

Gerakan Misi Sarapan Sajiku ini juga diisi dengan aktivitas olahraga Poundfit Session untuk mengajak masyarakat tetap aktif dan sehat. Rangkaian kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional (25 Januari) dan menyambut Pekan Sarapan Nasional (14-20 Februari).

Dengan inisiatif ini, Ajinomoto Indonesia berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya sarapan bergizi dan pola hidup sehat, sekaligus mendukung terciptanya kesejahteraan yang berkelanjutan.(esy/jpnn)

Sebanyak 66,8 persen sarapan anak berkualitas rendah, Ajinomoto gencar mengedukasi masyarakat


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News