6,7 Juta Penduduk Indonesia Masih Buta Aksara
Kamis, 13 September 2012 – 17:55 WIB
JAKARTA - Tingkat buta aksara di Indonesia belum sepenuhnya bisa diatasi. Hingga saat ini, jumlah penduduk yang tidak bisa baca tulis mencapai 6,7 juta.
Meski demikian, jika dibandingkan jumlah buta aksara Indonesia terus mengalami penurunan. Sebagai catatan, jumlah buta aksara di Indonesia pada 2004 sebanyak 15,4 juta.
Direkrur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal (PAUDNI) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Lydia Freyani Kawadi, mengatakan, jika merujuk pada kesepakatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Dakkar tentang Education for All (EFA), maka penurunaan angka buta aksara telah melampaui target.
Ia juga menyebutkan penderita buta aksara lebih banyak yang berumur 59 tahun. Saat ini pentuntasan buta aksara lebih diprioritaskan pada usia produktif dulu. Jadi sebenarnya bukan hanya komitmen besar dari tutor tapi juga wajib belajar," terang Lydia. (abu/jpnn)
JAKARTA - Tingkat buta aksara di Indonesia belum sepenuhnya bisa diatasi. Hingga saat ini, jumlah penduduk yang tidak bisa baca tulis mencapai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mendiktisaintek Sampaikan Program Prioritas 2025, Ada Pembangunan Sekolah Unggul
- Dirjen GTK Berharap Tidak Ada Kesalahpahaman soal Orprof Guru
- Inilah Urgensi Revisi UU Sisdiknas, Ada soal Ranking 60 dari 61 Negara
- Terobosan Kemendikdasmen di 2024: Guru ASN PPPK & PNS Bisa Mengajar di Sekolah Swasta
- Lewat Kegiatan Ini, Para Mahasiswa Dibekali Wawasan Tentang Kepabeanan dan Cukai
- Mengenal Veve, Sosok Dosen yang Menginspirasi Generasi Muda