6.914 Pelanggan PDAM Kesulitan Air
Minggu, 30 September 2012 – 09:30 WIB
Di Kampung Sukamanah, RT. 01/04, Desa Parungpanjang, para pelanggan sudah dua hari ini terpaksa membeli air mineral isi ulang digunakan untuk mandi cuci kakus (MCK). Didi Supriadi (29), mengaku harus membeli enam galon air seharga Rp21 ribu untuk kebutuhan sehari-hari. “Ada yang beli sampai sepuluh galon. Habis mau bagaimana lagi, kami butuh air untuk mandi,” katanya.
Krisis air PDAM juga dirasakan pelanggan di Perumnas II Parungpanjang. Sandra (20), salah seorang warga Jalan Pepaya, Perumnas II Parungpanjang mengatakan, air hanya keluar pada jam-jam tertentu. “Itu pun airnya keruh,” katanya.
Sementara itu, Direktur Utama PDAM Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor, Hadi Mulya Asmat menegaskan, terhentinya pasokan air kepada 6.916 pelanggan di wilayah Parungpanjang bukanlah dikarenakan adanya kerusakan jaringan pipa, melainkan faktor alam. Yakni keringnya Sungai Cimanciri yang menjadi sumber air untuk PDAM Parungpanjang. “Ini semata-mata karena faktor alam yang mengakibatkan aliran air Cimanciri kering. Padahal kita hanya mengunakan air sungai itu sebagai sumber air,” terangnya.
Untuk mengantisipasi krisis air di wilayah Parungpanjang dan Tenjo, Hadi telah meminta jajaranya untuk datang ke lokasi dan mencari sumber mata air terdekat yang bisa digunakan memasok air bersih. Selain itu, PDAM Tirta Kahuripan juga akan berkoordinasi dengan Pemkab Tangerang untuk meminta pasokan air bersih. “Kita tidak mungkin menggunakan pasokan air dari Cibinong untuk memasok air minum di Parungpanjang. Dan yang paling masuk akal adalah meminta bantuan pasokan air ke wilayah Tanggerang,” terangnya.
PARUNGPANJANG– Krisis air bersih sedang melanda Kecamatan Parungpanjang. Distribusi air bersih dari PDAM Tirta Kahuripan cabang Parungpanjang
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS