7 Jam, Dapat 3.904 Laporan Korupsi
jpnn.com - NEW DELHI--Menteri Besar New Delhi Arvind Kejriwal memang belum satu bulan menjabat. Tapi, aktivis antikorupsi itu sudah sukses membuat para birokrat ibu kota sibuk. Salah satunya dengan mengelola hotline pengaduan tindak korupsi yang baru kali pertama ada di India.
Kamis lalu (9/1) Kejriwal meresmikan hotline yang siap memberikan pelayanan nonstop selama 24 jam. Tujuh jam pertama sejak dibuka, hotline tersebut menerima lebih dari seribu laporan praktik korupsi.
"Baru tujuh jam beroperasi, kami menerima 3.904 telepon yang mengadukan soal korupsi," kata salah seorang petinggi Partai Aam Aadmi pada Kamis malam lalu.
Kejriwal tidak menyangka hotline antisuap itu sukses menyedot perhatian masyarakat. Partisipasi rakyat dalam memberantas praktik korupsi di India, menurut dia, sungguh luar biasa. "Ini benar-benar di luar ekspektasi kami," ungkap politikus 45 tahun yang getol memerangi korupsi tersebut. Sebagai pejabat publik yang transparan, dia juga selalu menginformasikan aktivitasnya melalui Twitter.
Partai Aam Aadmi menyambut baik partisipasi masyarakat New Delhi dalam perang antikorupsi yang dikomandani Kejriwal. "Kami patut memberikan ucapan selamat kepada penduduk Delhi. Semua orang telah menjadi pelapor antikorupsi," kata Jubir partai.
Dia optimistis, gerakan antikorupsi yang digagas penerima Ramon Magsaysay Award 2006 itu akan sukses menjadikan New Delhi bebas suap.
Saking seringnya terjadi, aksi suap menjadi seperti kebiasaan bagi masyarakat India. Khususnya, mereka yang tinggal di ibu kota. Apa pun yang berhubungan dengan dokumentasi pemerintah tidak bisa lepas dari praktik suap. Mencatatkan pernikahan, membuat akta kelahiran, sampai mendaftarkan kematian pun harus dibarengi dengan suap.
Kini masyarakat ibu kota bisa mengadukan praktik korupsi yang mereka alami atau mereka lihat ke hotline yang diresmikan Kejriwal Kamis lalu.
Selain mencatat aduan warga, para operator hotline akan memberikan saran atau nasihat kepada pelapor mengenai langkah-langkah yang sebaiknya mereka tempuh selanjutnya. Kemarin (10/1) pemerintah menambah jumlah operator hotline menjadi 30 orang. (AFP/hep/c16/tia)
NEW DELHI--Menteri Besar New Delhi Arvind Kejriwal memang belum satu bulan menjabat. Tapi, aktivis antikorupsi itu sudah sukses membuat para birokrat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan