7 Masalah Kulit yang Mirip Jerawat
Timbulnya folikulitis bisa disebabkan oleh infeksi bakteri dari air yang kurang bersih, penggunaan antibiotik dalam jangka waktu panjang (biasanya dilakukan untuk mengatasi permasalahan jerawat), serta karena adanya infeksi akibat rambut yang tumbuh ke dalam.
Keratosis pilaris
Keratosis pilaris adalah kondisi kulit kronis yang ditandai dengan benjolan kasar berwarna merah, putih, atau cokelat muda. Kondisi ini biasanya timbul di lengan dan kaki bagian atas. Jika diraba, teksturnya seperti amplas.
Masalah kulit ini disebabkan oleh ketidaknormalan jumlah keratin yang menyumbat folikel rambut. Meskipun kondisinya tidak berbahaya, itu dapat menyebabkan gatal dan kekeringan pada kulit.
Oleh sebab itu, keratosis pilaris ini mesti diatasi dengan retinoid topikal dan krim yang mengandung asam salisilat dan asam laktat, yang berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati serta mencegah folikel tersumbat.
Perioral dermatitis
Dermatitis perioral adalah ruam pada wajah yang kerap timbul di sekitar mulut. Penyebab paling umum dari masalah kulit ini adalah penggunaan steroid topikal, tungau, hingga fluoride dalam pasta gigi.
Orang yang mengalami perioral dermatitis mesti membersihkan wajahnya dengan pembersih yang ringan, tidak menyebabkan iritasi, dan non-komedogenik. Antibiotik oral dan topikal juga menjadi pilihan perawatan yang efektif. Meski demikian harus dengan resep dokter.
Sebaceous hyperplasia
Saking populernya masalah kulit wajah tersebut sampai-sampai, bintik-bintik kemerahan – khususnya di pipi dan dahi – langsung disebut jerawat.
- Meccaya Resmi Luncurkan 88 Acne Cream & Sarijel
- Rekomendasi Acne Gel Berbahan Alami untuk Atasi Masalah Jerawat
- Cegah Jerawat dengan Mengonsumsi 10 Minuman Ini
- 6 Bahan Alami Ini Ampuh Usir Jerawat di Punggung Anda
- 5 Manfaat Kulit Pisang, Wanita Pasti Suka
- 3 Manfaat Bayam untuk Wanita, Ampuh Cegah Penuaan Dini