7 Napi di Lapas Pontianak Idap HIV/Aids

PONTIANAK- Voluntary Consulting Test (VCT) Alianyang, KPA Pontianak dan PMI Pontianak merilis sedikitnya 7 narapidana yang menghuni Lapas Kelas II A Pontianak positi mengidap HIV/Aids.

“Mereka yang terkena HIV itu umumnya sudah tertular sebelum masuk ke Lapas Pontianak. Sehingga mereka pun kini mendapat pemeriksaan berkala,” kata Rudie, petugas PMI Kota Pontianak kepada JPNN.

Para napi pengindap HIV, kata dia, disediakan fasilitas kesehatan berupa konseling dan pemberian ARV (Antiretroviral). “Meskipun di  penjara, mereka juga mendapat hak pengobatan yang sama dengan penderita HIV yang di luar penjara,” jelas Rudie.

Makanya, napi yang terdeteksi virus HIV itu harus tahu apa yang mesti dilakukan dan kepada siapa harus meminta bantuan pelayanan kesehatan. “Kalau napi itu sudah bebas keluar dari Lapas, maka biasanya pihak keluarga mereka yang meneruskan membawa napi itu untuk berobat lanjutan ke rumah sakit,” katanya.