7 Pelaku Persekusi Chendy dan Beny Ditangkap
jpnn.com, BEKASI - Dua orang pemuda menjadi korban main hakim sendiri (persekusi) di lantai 2 Toko Donat Madu Cihajuang, Tambun Selatan karena diduga mencuri.
Korban adalah Chendy Alfi (18) dan Beny Hendrik (15) asal Cibitung.
Kejadian ini bermula saat mereka berdua diajak salah satu pelaku IL untuk menginap di tempat kejadian.
“Kemudian HP salah satu karyawan ada yang hilang. Para pelaku melihat CCTV dan menyimpulkan bahwa kedua korban itu yang mengambil ponsel,” jelas Kapolsek Tambun Komisaris Rahmat Sujatmiko, Jumat (14/9).
Kedua korban kemudian dipanggil lalu dipukuli secara bersama-sama oleh ketujuh pelaku. Dari tujuh pelaku, lima pelaku masih di bawah umur. Tak sampai di situ, para pelaku malah sempat ingin membakar korban.
Pasalnya, dari bukti ada dua potong kaus yang tersiram bensin.
Imbasnya, Chendy menderita luka memar pada bagian mata kiri, kepala bagian belakang, luka dalam lutut sebelah kiri dan bagian pelipis. Sedangkan korban Beny Hendriek terluka pada telinga kiri dan kepala bagian kanan.
“Para pelaku terkena Pasal 170 KUHP dengan ancaman penjara paling lama 5 tahun 6 bulan,” katanya.(see/pojokbekasi)
Dari tujuh pelaku, lima pelaku masih di bawah umur. Para pelaku bahkan malah sempat ingin membakar korban.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Tim Hukum RIDO Kecam Persekusi yang Dialami Sukarelawannya yang Pasang Stiker
- Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat
- Soroti Kasus Pria Suruh Siswa Menggonggong, Sahroni Minta Polisi Gerak Cepat
- Polisi Usut Penyerangan terhadap Kiai dan Anggota Banser di Karawang
- Umat Kristen Yerusalem Dipersekusi Kelompok Yahudi, Polisi Israel Tutup Mata
- Klaim Dipersekusi, Donald Turmp Merasa Terlalu Kuat, Tak Bisa Dilawan