7 Penyebab Obesitas yang Sering Diabaikan

jpnn.com - Saat mendengar tentang obesitas, satu hal yang selalu terpikir adalah karena pola makan. Padahal obesitas tidak selalu terkait dengan diet. Ada banyak sekali hal yang bisa memicu penumpukan lemak berlebihan dalam tubuh.
Untuk mengetahui apakah Anda mengalami obesitas atau tidak, Anda perlu mengetahui Indeks Massa Tubuh (IMT). Cara menghitung IMT adalah Berat Badan / (Tinggi Badan x Tinggi Badan). Misalnya: BB = 50 kg dan TB = 158 cm, maka IMT = 50 / (1.58 x 1.58) = 20.
Obesitas bisa berkembang akibat adanya faktor genetik. Artinya, mereka yang memiliki keluarga dengan obesitas cenderung lebih berisiko pada kemudian hari. Gen ini memengaruhi jumlah lemak yang disimpan dan distribusi lemak dalam tubuh.
Selain itu, genetik juga mengatur seberapa efektif tubuh dalam mengubah makanan menjadi energi dan pembakaran kalori selama berolahraga.
Sayangnya, faktor genetik tidak bisa Anda ubah, tapi jangan khawatir, penyebab atau faktor risiko diabetes di bawah ini masih bisa Anda ubah:
1. Kurang aktivitas fisik
Jarang berolahraga atau minimnya aktivitas fisik otomatis akan sedikit membakar kalori dalam tubuh. Kalori yang dibakar tidak sebanding dengan kalori yang masuk, sehingga lama-kelamaan bisa memicu obesitas.
2. Pola makan yang tidak sehat
Obesitas tidak dapat dianggap remeh. Penumpukan lemak yang berlebihan dapat menyebabkan kematian.
- 7 Menu Sarapan yang Baik untuk Menjaga Kesehatan Tubuh
- 4 Manfaat Jagung untuk Menurunkan Berat Badan yang Bikin Kaget
- Kawal PHTC Bidang Kesehatan, Wakil KSP Tinjau Layanan CKG di Kabupaten Lahat
- Center Of Excellence jadi Layanan Terbaru di Ciputra Hospital Citraraya
- Tangkal Hoaks soal Kesehatan Reproduksi Perempuan, Bayer Indonesia Rilis Platform Baru
- 5 Manfaat Temulawak yang Bantu Tingkatkan Nafsu Makan Anak