7 Tahun Tsunami, Pengunjung Dapat Sertifikat
Jumat, 21 Oktober 2011 – 10:58 WIB
Dua bulan lagi, tepatnya 26 Desember 2011 ini seantero Aceh bakal memperingati tujuh tahun tragedi tsunami dengan menggelar doa bersama. Bahkan masyarakat Lampulo yang bermukim di daerah pesisir pantai Kota Banda Aceh akan menggelar agenda rutin di halaman kapal di atas rumah. Menariknya masing-masing pengunjung objek wisata tersebut nantinya bakal mendapatkan selembar sertifikat.
Laporan: Khaddin – Banda Aceh
Memang, setiap tahun wisawatan baik lokal maupun mancanegara tak henti-hentinya melihat saksi bisu tsunami tujuh tahun silan itu. Kalau dipikir-pikir cukup unik dan aneh. Kapal nelayan bisa terbawa ombak tsunami hingga nengkreng di atas rumah warga di Gampong Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh.
Hanya saja, di balik kegoncangan tsunami yang melibatkan kapal PLTD Apung dan sebuah kapal 'nongkrong' di atas rumah, ternyata menyimpan sebuah hikmah. Salah satunya, rezeki yang diperoleh warga sekitar karena meningkatkan kunjungan wisatawan.
Dua bulan lagi, tepatnya 26 Desember 2011 ini seantero Aceh bakal memperingati tujuh tahun tragedi tsunami dengan menggelar doa bersama. Bahkan masyarakat
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara