7 Tips Investasi Bagi Pemula, Jangan Asal-asalan
6. Pelajari profil risikomu
Setiap orang memiliki gaya berinvestasi dan menyisihkan uang yang berbeda-beda, tandanya profil risiko setiap orang tidaklah sama.
Ada orang-orang yang lebih suka berinvestasi langsung dengan nilai yang cukup besar, meskipun tidak bisa memastikan apakah 100 persen uangnya akan kembali, tetapi dia tahu jika uangnya kembali maka hasilnya juga akan lebih besar lagi. Ini berarti profil risikonya tinggi.
Namun, ada juga yang main aman dengan investasi kecil-kecilan, hasilnya juga tidak seberapa, tetapi konsisten bisa mendapatkan hasil setiap bulan, misalnya dengan bermain reksa dana. Ini berarti profil risikonya rendah.
Nah, berbagai tipe seperti ini harus dikenali dulu sebelum kamu berinvestasi!
7. Cek dan ricek legalitas perusahaan investasi
Nah, ini juga penting, supaya kamu aman dan nyaman saat berinvestasi pastikan perusahaan tempat kamu investasi itu legal dan wajib sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Jadi, kamu nggak bakal tertipu sama orang yang sering mengaku bisa jadi tempat investasi terpercaya, padahal bodong.
Semuanya harus kamu riset terlebih dahulu. Investasi itu mempercayakan uang kita kepada orang atau aset berharga, jadi kalau tidak hati-hati, pada akhirnya bukan untung, malah buntung.
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Tim Analis Bank Oversea-Chinese Banking Corporation (OCBC) NISP membagikan langkah untuk mengamankan keuangan jangka panjang melalui investasi.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Sebegini Nilai Investasi Terbaru di IKN, Bikin Kaget
- Gen Z dan Milenial Punya Gaya Cicilan Berbeda, Ini Tips dari Insight Investments
- KPK Amankan Barang Bukti Setelah Geledah Ruangan Gubernur BI, Apa Itu?
- OJK Catat Piutang Pinjol Naik Terus
- Indodana Finance & Cermati Invest Kolaborasi Dorong Kesadaran Finansial UMKM
- PHI Group Bakal Investasi di Pemalang, Bidik Sektor Pariwisata & Hotel