7 Wanita Malam dan 2 Waria Kena Razia, Satu Dijemput Orang Tuanya
jpnn.com, BOGOR - Sebanyak tujuh wanita malam dan dua waria terjaring razia Dinas Sosial Kota Bogor. Mereka diamankan dari tiga lokasi yakni Bubulak, Yasmin hingga Jalan Pengadilan, Selasa (26/2) malam.
“Mereka sudah kami data, setelah itu dibawa langsung ke Sukabumi Jawa Barat untuk nantinya dilakukan pendampingan dan pembinaan di sana,” kata Kepala Dinas Sosial Kota Bogor Azrin Syamsudin kepada Pojok Bogor, Rabu (27/2).
Azrin mengungkapkan dari sembilan orang tersebut, satu orang dikembalikan ke orang tuanya yang datang menjemput dengan membawa kartu keluarga.
(Ini lebih hot: Sukacita Ladies Night di Malam Tahun Baru, Dari 2 jadi 25)
“Kami bilang kepada orang tuanya, kalau kami temukan lagi maka langsung dibawa dan dibina. Orang tuanya menyanggupi. Kata mereka, anaknya itu pulang kerja sampai pukul 12 malam,” ucapnya.
Azrin menjelaskan razia ini merupakan operasi keliling terpadu. "Kami libatkan Polres, Polsek dan Korem dan Satpol PP," katanya. (adi)
Tujuh wanita malam itu terjaring operasi yang dipusatkan di Bubulak, Yasmin dan Jalan Pengadilan.
Redaktur & Reporter : Adek
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Mak-Mak Majelis Taklim Dukung Rena Da Frina Pimpin Kota Bogor
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah
- Kebakaran Gudang Alat Dekorasi di Bogor Sebabkan Satu Orang Meninggal