7 WNI Ikut Melawan Gempuran Tentara Filipina, Satu Diduga Tewas
Informasi apapun yang muncul berkaitan dengan WNI di Filipina dipastikan segera diupdate oleh kemlu.
Di sisi lain, pemerintah juga sedang menyiapkan evakuasi bagi 16 WNI yang saat ini terjebak di Marawi. Tim kemlu sudah bersiap di Davao dan Iligan bila sewaktu-waktu evakuasi dilakukan.
’’Mudah-mudahan besok (hari ini, red). Semua tergantung situasi di lapangan hari ini (kemarin),’’ terang diplomat 54 tahun itu.
Otoritas militer dan kepolisian Filipina telah menyetujui langkah evakuasi terhadap WNI di kawasan tersebut, yang terbagi ke dalam dua tempat.
AFP Armed Forces bakal memberikan save conduct pass kepada tim evakuasi, dan mengerahkan pasukan untuk berjaga di sepanjang rute evakuasi.
Menlu menjelaskan, ada dua rute yang disiapkan untuk evakuasi. Salah satunya melalui kota Marantao. Yang jelas, muara dari dua jalur itu ada di kota Iligan. Dari iligan, para WNI akan dibawa ke bandara di kota Cagayan de Oro.
’’InsyaAllah kalau situasi tidak memburuk, besok (hari ini, red) mungkin akan mulai dilakukan evakuasi,’’ tuturnya.
Pada rute pertama, ada empat orang yang memandu WNI. Sementara, di jalur kedua, ada tiga orang pemandu.
Tujuh WNI diduga terlibat dalam aksi teror di Kota Marawi, Mindanao, Filipina. Bersama kelompok Maute yang sudah berbaiat kepada ISIS, mereka melawan
- BAZNAS Distribusikan 6.298 Paket Daging Dam untuk WNI di Arab Saudi
- Terungkap! WNI Jadi Korban Kerja Paksa dan Eksploitasi Finansial di Kapal Taiwan
- Di Tengah Gempuran Rusia, 75 WNI Masih Bertahan di Ukraina
- KJRI Hamburg Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Waduh, 5 WNI Ini Ingin Jual Ginjal ke India, Diiming-imingi Uang Sebegini
- WNI Jadi Bandar Judi Online di Kamboja