70 Persen UKM di Kawasan Meikarta Terapkan Sistem Digital
jpnn.com, CIKARANG - Sebanyak 70 persen pedagang usaha mikro kecil (UKM) yang berada di sekitar kawasan Meikarta sudah menerapkan sistem digital.
“Dengan memfasilitasi para pedagang UKM akses digital, maka warga bisa memajukan dan mengembangkan bisnisnya secara lebih cepat mengikuti perkembangan zaman,” ujar Presiden Direktur Meikarta Reza Chatab, Kamis (8/11).
Manajemen Meikarta sendiri memang terus mendorong para pelaku UKM untuk memanfaatkan kemajuan teknologi.
Salah satunya dengan meluncurkan program Meikarta Peduli Warga Lingkungan di Jalan Cibatu, Cikarang Selatan, Senin (5/11).
Reza menjelaskan, program itu merupakan upaya manajemen untuk mewujudkan akses digital kepada para pedagang UKM di sekitar proyek Meikarta.
Untuk tahapawal, program itu didukung oleh OVO yang merupakan platform pembayaran digital sebagai penyedia QR code dan Bolt.
“Program ini merupakan salah satu upaya kami untuk memberdayakan warga sekitar yang juga turut mendukung misi kami mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang dapat mengakomodasi seluruh masyarakat,” kata Reza.
Dia menambahkan, pembayaran digital membuat transaksi di toko tradisional akan bersaing dengan ritel modrd..
Sebanyak 70 persen pedagang usaha mikro kecil (UKM) yang berada di sekitar kawasan Meikarta sudah menerapkan sistem digital.
- Bea Cukai Dorong Petumbuhan UMKM Lewat Asistensi dan Pembinaan
- Bea Cukai Lepas Ekspor Kacang Tunggak & Aneka Olahan Ikan ke Belanda
- Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Kacang Tunggak hingga Ikan ke Belanda, Sebegini Nilainya
- Bank Raya Resmikan Cluster Unggulan Gedang Ambon Solo, Dorong Cerdas Kelola Usaha
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Mitos atau Fakta 94 Persen Warga Jabodetabek Pernah Beli Frozen Food, Ninja Xpress Ungkap Faktanya