70 Persen Warga Setuju Pemekaran Pantura
jpnn.com - PAMANUKAN - Sejumlah tokoh masyarakat pantura Subang menyatakan tetap serius melakukan upaya pemekaran wilayah di utara Kabupaten Subang tersebut.
Mereka menyatakan telah menyerap suara dan aspirasi sebagian besar masyarakat yang pantura. Bahkan, dalam semacam jajak pendapat, hasilnya 70 persen warga menyatakan setuju mendirikan sebuah kabupaten baru.
Salah satu tokoh pantura, Uteng Hermawan yang tergabung dalam Panitia Persiapan Pemekaran Kabupaten Subang Utara (P3KSU) menyatakan upaya pemekaran tersebut demi mendekatkan dan memperbaiki pelayanan kepada publik.
"Sekarang kita lihat saja. Kabupaten Subang ini memiliki wilayah yang sangat luas. Memiliki 30 kecamatan dan 253 desa. Kami ingin masyarakat dapat merasakan akses pelayanan dan manfaat memiliki pemerintahan daerah yang dekat," ujarnya.
Sejumlah hal lain juga dinilai Uteng menjadi mendesak. "Perihal meningkatkan kesejahteraan masyarakat juga menjadi salah satu fokus perhatian kami saat ini. Persoalan nama, dimana kecamatan ibukotanya dan lain sebagainya itu persoalan gampang. Yang penting adalah kesamaan tujuan dahulu," ungkapnya.
Selain itu, dia memandang perlu dilakukan percepatan peningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM). "Dengan dilakukan pemekaran, target meningkatkan kualitas masyarakat juga bisa digenjot dua kali lebih cepat," katanya.
Belum lagi begitu kayanya alam dan potensi yang bisa digali di wilayah pantura Subang. "Ini artinya, kami ingin berperan memediasi kepentingan masyarakat di pantura secara umum. Kami yakin potensi pantura ini besar sekali. Namun, banyak yang belum bisa dioptimalisasi dengan baik. Kenapa? kembali lagi ke persoalan tadi, luasnya wilayah yang membutuhkan waktu untuk mencapainya," bebernya.
Di saat yang sama, Amin Suhamin tokoh pemuda pantura yang juga menjadi bagian dari P3KSU, mengatakan ada hal mendasar lain yang juga harus menjadi perhatian semua kalangan.
PAMANUKAN - Sejumlah tokoh masyarakat pantura Subang menyatakan tetap serius melakukan upaya pemekaran wilayah di utara Kabupaten Subang tersebut.
- Jika Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Harga Tiket MRT Jakarta Bakal Disesuaikan
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- AQUA Elektronik Menyalurkan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam di Sukabumi
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap