70 Tahun di Museum Kematian, Legenda Kanibal Akhirnya Dimakamkan
jpnn.com, BANGKOK - Fakultas Kedokteran Universitas Mahidol Rumah Sakit Siriraj, Thailand, mengumumkan jasad legenda kanibal dan pembunuh anak yang diawetkan selama 70 tahun, akhirnya dimakamkan dengan layak.
Mengutip Thestar yang melansir thenation, jasad legenda kanibal bernama Si Quey Sae-ung yang diawetkan itu telah mendiami Museum Kematian di RS Siriraj, dengan membawa label 'kanibal' .
Upaya pemakaman jasad Si Quey menyusul desakan kuat dari warganet, melalui petisi di change.org.
Mereka menuntut pihak rumah sakit agar Si Quey mendapat pemakaman yang layak.
Selain itu, warganet juga meminta mencabut label kanibal terhadap Si Quey dianggap adalah hal keliru, terutama hasil interpretasi baru terhadap bukti menunjukkan bahwa Si Quey mungkin hanya jadi kambing hitam.
Atas petisi tersebut, sekolah kedokteran Siriraj mah mengalah dan menghapus label kanibal pada tahun lalu.
Pihak sekolah juga akhirnya memutuskan untuk mengkremasi jasad Si Quey, pekan kemarin.
Si Quey Sae-Ung, seorang imigran Tiongkok yang pindah ke Thailand pada 1944.
Sekolah Kedokteran Siriraj akhirnya mengkremasi dan memakamkan dengan layak, jasad legenda kanibal yang diawetkan selama 70 tahun di Museum Kematian.
- Inilah Tampang ARH dan MR, Pembunuh Anak Pejabat Bondowoso Tahun 2013
- Tuding Istri Selingkuh, Suami Cemburu Lalu Habisi Nyawa Anak, Tuh Pelakunya
- Divonis Hukuman Mati, Pedelius Asman Bilang Begini
- Pembunuh Anak dan Pemerkosa Wanita di Aceh Timur Tewas di Sel
- Mulai Jarang Membunuh Anak-Anak, Koalisi Arab Saudi Dihapus dari Daftar Hitam PBB
- Ayah Selesaikan Pertengkaran Kakak Adik dengan Lemparan Pisau, Satu Tewas