74 Imigran Gelap Gagal Menyeberang
Ditangkap di Pesisir Pantai Palataran Agung
Sabtu, 28 Juli 2012 – 08:09 WIB

IMIGRAN TIMUR TENGAH. Sebanyak 74 imigran gelap asal Timur Tengah diamankan petugas gabungan TNI-Polri di kawasan Pantai Palataran Agung Desa Bagolo Kecamatan Kalipucang, Ciamis, Jawa Barat. Mereka diduga akan menyeberang menuju Pulau Christmas, Australia melalui muara Sungai Citanduy yang bersebelahan dengan Pulau Nusakambangan, Jawa Tengah itu. Foto : Nana Suryana / Radar Tasikmalaya
Hasil pemeriksaan, para imigran itu berasal dari lima negara, yakni, Afganistan 31 orang, Irak 16 orang, Iran 11 orang, Suriah 6 orang, Myanmar 5 orang dan Syria 1 orang. Setelah didata, semua imigran dibawa ke Mapolres Ciamis dengan pengawalan ketat petugas.
Baca Juga:
Sementara itu, enam kendaraan pribadi beserta supir pengangkut imigran tersebut berhasil diamankan. Adapun mobil itu antara lain Suzuki APV warna biru Nopol B 2835 TQ, APV warna merah hati B 1361 ON, APV warna hitam B 2522 JT, APV Silver B 2057 FJ, Avanza Silver F 1685 HF dan APV Cokelat B 8622 JQ (memiliki stiker Mahkamah Agung pada nopol dan kaca bagian belakang).
Adapun supir yang diamankan, yaitu, Usep Saptari (29) dan Januar Iskandar (31), warga kampung Susukan RT 02/02 Desa Gunung Picung, Pamijahan Bogor, Andriawan (29) dan Sair, warga Kampung Leuweungkolot RT 02/03 Desa Girimulya, Cibungbulang, Bogor, Rudayat (38) warga Kampung kebon Kopi, Ciampea, Bogor dan Rusli (35) Kampung kedung Desa Pamulang, Tangerang. Mereka kemudian dibawa ke Mapolres Ciamis untuk penyelidikan lebih lanjut.
Dandim 0613/Ciamis Letkol Inf Wawan Erawan mengatakan informasi penyelundupan para imigran tersebut berawal dari masyarakat yang kemudian ditindaklanjuti anggotanya dengan melakukan pengejaran. “Anggota mendapatkan informasi ada mobil mencurigakan dari masyarakat dini hari bahwa ada iring-iringan kendaraan menuju Pantai Palataran Agung. Padahal area tersebut bukan jalur wisata dan merupakan jalan buntu. Setelah dilakukan pengejaran, ternyata mereka rombongan para imigran,” ungkapnya kepada Radar.
PANGANDARAN – Kawasan Pantai selatan Ciamis kembali menjadi sasaran pelarian para imigran gelap asal Timur Tengah. Kemarin (27/7), Sebanyak
BERITA TERKAIT
- Oknum Kades Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan, Bendahara Buron
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan