75 Persen Butir Soal Ujian SD dan Madrasah Dibuat Pemda
“Konstruksi soal ujiannya juga harus memenuhi kadiah,” terangnya. Selain itu soal ujian harus mengandung daya ukur dan daya beda yang baik. Sehingga bisa mengukur dan membedakan antara siswa yang memahami materi tertentu dan yang kurang memahami.
“Soal ujian yang digarap pemda, diharapkan juga tidak mengandung unsur SARA,” tegas Nizam. Dia berharap dinas pendidikan tingkat provinsi bisa segera membentuk tim untuk membuat butir-butir soal ujian. Meskipun butir soal ujiannya digarap pemda, Nizam mengatakan kisi-kisinya buatan pemerintah pusat.
Di dalam POS ujian SD itu juga diatur tentang kelulusan. Kelulusan terbagi menjadi kelulusan ujian dan kelulusan sekolah. Pada umumnya kelulusan ujian di tingkat SD ini ditetapkan melalui rapat dewan guru.
Kepala Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Zainal Arifin Hasibuan menuturkan kisi-kisi ujian SD dan sederajat sudah dilansir. Dia berharap mulai semester genap yang dimulai pada Januari, para guru bisa fokus mendampingi siswa mempersiapkan ujian. “Ketuntasan materi belajar di kelas VI juga harus jadi pertimbangan,” katanya.
Menurut Zainal integritas harus dijunjung dalam pelaksanaan ujian di jenjang SD, SMP, maupun SMA. Khusus di SD dia berharap urusan integritas dan kejujuran mendapatkan penekanan lebih besar. Sebab bakal menjadi pondasi para siswa untuk masuk di SMP atau SMA nantinya. Menurutnya selama siswa sudah mempersiapkan diri dengan baik, soal ujian bisa dengan mudah dipecahkan. (wan)
JAKARTA – Berdasar prosedur operasonal standar (POS) ujian SD sederajat 2016 yag sudah diterbitkan pemerintah, terlihat tidak ada perbedaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Research Week 2024: Apresiasi Kinerja Dosen Untar Hasilkan Karya Ilmiah Berkualitas
- Adaro Donasikan Paket Seragam Sekolah Senilai Rp 2,4 Miliar untuk Anak Kurang Mampu