75 Persen Pinjaman UKM tak Kembali
Selasa, 03 Januari 2012 – 13:43 WIB
Sekadar informasi, program yang sama juga akan diluncurkan Pemkab Kukar pada 2012 ini anggarannya Rp 90 miliar, namun tak gampang mendapatkan pinjaman modal ini karena dikelola oleh BPD Kaltim Cabang Kukar. Jika ada koperasi yang tak layak untuk mendapatkan pinjaman harus dibina lebih dulu oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Desperindakop).
Dikonfirmasi terpisah, Kabid Perencanaan Ekonomi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar Ibran Nuryadi mengatakan, untuk penyertaan modal ini tinggal melakukan kerja sama dengan BPD dengan melakukan MoU (Memorandum of Understanding), karena payung hukumnya sudah disahkan DPRD Kukar. "Kalau sebelumnya pembiayaan modal tak melibatkan pihak bank, nah jika ingin mendapatkan pinjaman manajemen anggota koperasi itu harus baik," ujarnya.
Sementara itu, pertumbuhan koperasi di Kukar terbilang tinggi. Jumlah koperasi hingga Juni 2011 di Kukar sebanyak 630 unit. Namun, dari sejumlah koperasi hanya sekitar 399 unit yang aktif. Sisanya sekitar 231 koperasi vakum alias tidak aktif.
Kinerja koperasi di Kukar berbeda dengan Kutai Barat (Kubar), dalam dua tahun terakhir. "Koperasi di Kubar lebih eksis. Sehingga Bupati Kukar Ismail Thomas dua tahun berturut-turut mendapat penghargaan dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah," kata Sekretaris Dewan Koperasi Indonesia (Dekopindo) Kukar, Abdul Wahid, belum lama ini.
TENGGARONG - Penyaluran bantuan dana bergulir kepada koperasi dan usaha kecil menengah (UKM) ditengarai banyak bermasalah. Dana yang digelontorkan
BERITA TERKAIT
- Gadis Asal Tasikmalaya yang Hilang Ditemukan di Brebes, Begini Ceritanya
- Bea Cukai Malang Menggagalkan Pengiriman 414.920 Batang Rokok Ilegal
- Puskesmas Jomin Terima Ambulans Modern dari Peruri
- Edarkan Narkoba di Muara Enim, Pria Ini Akhirnya Ditangkap
- Farhan Upayakan Penerbangan Komersil Bandara Husein Sastranegara Aktif Lagi
- Pak Ihsan Menyinggung Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Minta Tambahan Anggaran