8 Catatan Kritis Fortadik di Raker 2024, Ada soal Penyelesaian Guru Honorer & Pemilu 

8 Catatan Kritis Fortadik di Raker 2024, Ada soal Penyelesaian Guru Honorer & Pemilu 
Forum Wartawan Pendidikan dan Kebudayaan (Fortadik) menggelar rapat kerja di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Foto dok. Fortadik

5. Peningkatan kualitas anggaran pendidikan. 

Pengelolaan Anggaran Pendidikan sebanyak 20% dari APBN saat ini banyak tersita untuk hal-hal di luar fungsi pendidikan. Anggaran Pendidikan kini mencakup pula gaji guru sampai anggaran untuk pendidikan di kementerian atau lembaga yang berada di luar naungan Kemendikbudristek. 

APBN beberapa ditransfer ke daerah sebagai anggaran pendidikan. Tapi oleh pemerintah daerah dihitung sebagai anggaran pendidikan daerah sehingga banyak daerah tidak sampai 2-5% menganggarkan pendidikannya. Itu kemudian mereka hanya kalkulasi saja dari APBN.

Fortadik berharap pemerintah bisa memberikan fokus pengelolaan anggaran yang memang benar-benar menjadi fungsi pendidikan. 

6. Dana abadi kebudayaan

Kemendikbudristek mengupayakan Dana Abadi Kebudayaan tahun 2024 sebesar Rp 7 triliun. Dana ini ditujukan untuk mendukung pengembangan dan kemajuan budaya daerah di Indonesia. 

Fortadik berharap pengelolaan dan penyaluran Dana Abadi Kebudayaan harus berdampak kepada kegiatan budaya di daerah. 

7. Transisi ke dunia kerja

8 catatan kritis Fortadik di Raker 2024, ada soal penyelesaian guru honorer dan Pemilu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News