8 Korban Tewas Ditembak Teroris KKB Teridentifikasi, Langsung Dipulangkan

jpnn.com, TIMIKA - Polri telah melakukan identifikasi terhadap delapan jenazah karyawan PT Palapa Timur Telematika (PTT) yang tewas diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengatakan proses identifikasi korban tewas ditembak KKB dilakukan di RSUD Mimika.
Setelah dilakukan identifikasi, delapan jenazah itu langsung dipulangkan ke rumah duka masing-masing.
"Pengiriman dilakukan sejak pagi, dari pukul 06.00 WIT," ujar Adhinata kepada wartawan pada Selasa (8/3).
Perwira menengah itu memastikan proses evakuasi, identifikasi hingga pengiriman jenazah dilakukan dengan prosedur yang berlaku.
Selain itu, personel TNI-Polri juga sempat melakukan upacara penghormatan terhadap delapan jenazah sebelum dipulangkan.
"Kami memberikan penghormatan terakhir sebelum dikirim," imbuh dia.
Delapan jenazah tersebut diketahui bernama Billy Garibaldi, Renaltagasye Tentua, Bona Hermanto Simanullang, Ibo, Syahril Nurdiansyah, Jamaludin, Eko Septiansyah, dan Bebi Tabuni.
Polri telah mengidentifikasi 8 jenazah karyawan PT Palapa Timur Telematika yang tewas ditembak teroris KKB di Distrik Beoga, Puncak, Papua.
- Harmoni Ramadan, Kebersamaan TNI-Polri di Halaman Mapolda Riau
- Kasus Senjata Api untuk KKB: 7 Tersangka Ditangkap di Jatim, Yogyakarta, Papua Barat
- 3 Warga Bojonegoro Produksi Senjata Api untuk KKB
- Terungkap Alur Penyelundupan Senjata Produksi Pindad Oleh Eks TNI AD untuk KKB
- KKB Memodali Mantan Anggota TNI Rp 1,3 Miliar untuk Beli Senjata dan Amunisi
- Satgas Damai Cartenz Buru Komandan KKB yang Kabur dari Lapas Wamena