8 Koruptor di Riau Bakal Mendapat Remisi, Ini Namanya

jpnn.com, PEKANBARU - Kantor Wilayah Kemenkumham Riau mengajukan remisi untuk 9.082 warga binaan. Delapan di antaranya narapidana korupsi.
Remisi itu diusulkan dalam rangka HUT ke-77 RI.
“Kami sudah mengusulkan agar mereka mendapatkan remisi umum HUT RI tahun ini," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Riau Jahari Sitepu, Senin (15/8).
Jahari memerinci, sebanyak 8.965 warga binaan akan mendapatkan remisi umum (RU) I atau potongan masa hukuman.
Sebanyak 117 orang mendapatkan RU II, atau langsung bebas dari masa hukuman dikurangi remisi yang diterima.
“Ada delapan orang warga binaan pelaku tindak pidana korupsi,” kata Jahari.
Delapan koruptor itu adalah mantan Bupati Bengkalis Amril Mukminin, kemudian Naioia Ayu Puspita, Ahmad Fauzi, Agus Sukaryanto, Mujiono, Krisna Olivia, Abdul Samad, dan Muliadi.
Narapidana yang mendapat pengajuan remisi paling banyak adalah pelaku kejahatan narkotika, yakni sebanyak 5.000 orang. Sisanya kasus kriminal umum.
Kanwil Kemenkumham Riau mengusulkan remisi untuk 9.082 warga binaan, 8 orang narapidana koruptor, cek namanya di sini.
- Bukan Hasto, Ini Nama yang Disebut Sebagai Pemberi Suap PAW Harun Masiku
- Hakim Tersangka Suap Sembunyikan Rp 5,5 Miliar di Kolong Kasur, MA Kena Sentil
- Salah Gunakan Profesi, Pengacara Penyuap Hakim Dinilai Mengkhianati Rakyat
- KPK Ungkap Modus Korupsi Dana CSR BI Seusai Periksa Satori
- KPK Periksa eks Dirut Telkomsigma Judi Achmadi terkait Kasus Korupsi Rp280 M
- Hakim dan Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar Pantas Dihukum Berat