8 Pelaku Pesta Gay, Kecerdasan Melebihi Rerata
jpnn.com, SURABAYA - Penyidik Satreskrim Polrestabes Surabaya menemukan beberapa fakta terbaru dari kasus gay party atau pesta gay yang digelar pada Minggu (30/4) dinihari.
Fakta tersebut diperoleh dari hasil pemeriksaan psikologis dari delapan tersangka gay. Salah satu fakta tersebut ialah, alasan para tersangka menjadi seorang gay.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) menjelaskan dari hasil pemeriksaan tersebut, pihaknya mengetahui jika mereka masuk ke dunia gay disebabkan oleh beberapa faktor.
Mereka mengaku jika kelainan orientasi seksual yang mereka miliki karena pengaruh teman saat masih kuliah.
"Saat masih kuliah, mereka sering diajak oleh teman hingga kakak kelas untuk ikut gabung. Awalnya hanya dikenalkan saja, namun lama-lama mereka diajak untuk menggelar pesta gay bersama," ungkap AKBP Shinto, Senin (8/5).
Shinto menambahkan selain mereka mengikuti dengan kehendak sendiri, ada juga yang merasa tertipu oleh kakak kelas.
Awalnya mereka diajak berhubungan intim, namun setelah ketagihan, mereka ditinggal begitu saja sehingga mereka mencari pelampiasan dengan mengikuti agenda gay.
Salah satunya pesta XXX yang digelar di Hotel Oval Jalan Diponegoro itu.
Penyidik Satreskrim Polrestabes Surabaya menemukan beberapa fakta terbaru dari kasus gay party atau pesta gay yang digelar pada Minggu (30/4) dinihari.
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Arogansi Ivan Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Berujung Bui, Ini Pelajaran!
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat
- Pengusaha Surabaya Suruh Siswa Sujud & Menggonggong Sudah Ditangkap, Begini Tampangnya