8 PSK Muda Tarif Rp 2 Juta di Hotel Bawa Kondom, Handuk Kecil, Gagal deh...

Budi menjelaskan, muncikari DH dan delapan PSK tersebut dijerat dengan UU ITE, ancaman kurungan penjara selama 6 tahun.
"Karena telah bertransaksi melalui aplikasi handphone atau dunia siber. Dengan ancaman 6 tahun penjara," jelasnya.
Polisi akan memeriksa manajer hotel yang menjadi tempat para PSK beroperasi. Jika nantinya terbukti ada keterlibatan pihak hotel tersebut, maka bisa saja manajer hotel tersebut menjadi tersangka.
"Saat ini seluruhnya kita masih mendalami kasus ini. Termasuk pihak hotelnya juga akan kita periksa, namun sejauh ini pihak hotel masih berstatus saksi," ujarnya.
BACA JUGA: Berita Duka: Arnold Meninggal Dunia, Kami Ikut Berbelasungkawa
Selain mengamankan muncikari dan delapan PSK, petugas juga menyita barang bukti berupa 8 handphone, 1 mesin EDC Merchant Bank BNI, uang cash Rp 500.000, 4 e-ktp, 1 resi e-ktp, 24 alat kontrasepsi jenis kondom, 1 handuk kecil, 2 buku register tamu, 2 handbody, 5 pack tisu basah, dan 2 botol minyak zaitun. (pro/one)
Polisi mengungkap prostitusi online melibatkan 8 PSK yang beroperasi di tiga hotel di wilayah Kota Balikpapan.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Berbagi Kebaikan Ramadan, Bank Mandiri Group Beri Santunan ke 1.750 Penerima di Balikpapan
- Bea Cukai Dorong Peningkatan Ekspor dari 2 Daerah Ini Lewat Sinergi Berbagai Instansi
- Brigjen Mukti Sebut Direktur Persiba Catur Adi Bandar Narkoba Kaltim
- Prostitusi Online di Kelapa Gading Sudah Berjalan 2 Bulan
- 2 WN Rusia Bisnis Prostitusi di Bali, Jaringannya di 129 Negara
- Bandara SAMS Balikpapan Lakukan Pencegahan HMPV