8.000 Anak Buah Anies Baswedan Turun ke Lapangan untuk Menangani Banjir Jakarta
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Juaini Yusuf menyatakan telah menurunkan 8000 petugas untuk menangani banjir, Selasa (25/2). Anak buah Gubernur Anies Baswedan juga menyiagakan ratusan pompa portabel sebagai cadangan jika ada pompa yang tidak berfungsi.
"Pompa mobile yang kami siapkan ada 170-an," ujar Juaini di Pintu Air Manggarai.
Lebih lanjut, Juaini mengatakan hujan dengan intesitas lebat hingga ekstrem menjadi penyebab terjadinya banjir yang melanda lima wilayah di Provinsi DKI Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan hingga saat ini seluruh jajarannya yang berada di Pemprov DKI Jakarta berfokus menangani masalah banjir yang menyebabkan warga harus dievakuasi.
"Konsentrasi ke sana (penanggulangan banjir), semua sumber daya kita fokuskan ke sana, kita siapkan untuk terjun ke lapangan, semua kegiatan Pemprov difokuskan ke lapangan, pertemuan rapat semua batal, semua ke lapangan," kata Anies di Manggarai. (ant/dil/jpnn)
Sebanyak 8000 anak buah Anies Baswedan dikerahkan untuk menangani banjir yang menggenangi Jakarta kemarin
Redaktur & Reporter : Adil
- 3 Cawagub Tawarkan Kebijakan Menangani Banjir di Jakarta
- DPRD dan Pemprov Sepakat Semua SD hingga SMA di Jakarta Gratis Mulai 2025
- Bank DKI Disomasi Terkait Pengambilalihan Aset di Jalan Wijaya
- Tarif Transjakarta, LRT, MRT Hanya Rp 1 pada Hari Pelantikan Presiden
- Aset Peruri Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya, Apa Saja?
- Ridwan Kamil Bakal Pakai Program Sumur Resapan Anies Baswedan untuk Atasi Banjir