9 Kelompok Tani Hutan di Rote Ndao Terima Bantuan Bang Pesona Tahap Dua Bernilai Rp 180 Juta
Sebagai putra daerah dari NTT, Ansy melihat bantuan-bantuan seperti Bang Pesona adalah langkah konkret membantu warga NTT. NTT perlu makin melebarkan sayapnya terutama di sektor agrowisata, hasil hutan, potensi alam dan industri lainnya.
Sebagai contoh, dalam resesnya di Pulau Rote, Ansy menemukan bahwa ekonomi masyarakat bisa bertumbuh pesat apabila ada pengembangan hasil Perhutanan Sosial dari hulu ke hilir.
“Ketika melakukan reses di Rote Ndao, saya mencatat bahwa potensi madu hutan dan penyulingan kayu putih di Rote bisa menjadi opsi strategis untuk membantu perekonomian warga. Potensi di sektor lain seperti agrowisata juga perlu diberdayakan agar potensi-potensi daerah yang selama ini terkubur, bisa dikembangkan untuk kepentingan publik,” terangnya.
Menurut Ansy, NTT yang maju dan sejahtera hanya bisa diwujudkan apabila ada sinergi antara masyarakat, pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan legislatif.(fri/jpnn)
Sebanyak 9 kelompok tani hutan di Rote Ndao terdiri dari 135 orang kepala keluarga yang sudah mandiri dan membelanjakan sendiri bantuan dana sesuai dengan kebutuhan dan potensi masing-masing kelompok.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?