9 KK di Simalungun Gunakan Biogas Kotoran Sapi
Minggu, 13 Mei 2012 – 12:47 WIB
Tidak sampai disitu, dari tangki digester, selanjutnya disalurkan kedalam tabung peluapan. Tabung ini berfungsi untuk menyeimbangkan tekanan biogas. Kemudian, yang dikeluarkan dari tabung peluapan berupa seluri. Seluri ini bisa dimanfaatkan warga sekitar dan anggota Koptan Madina sebagai pupuk. Serta, seluri ini juga diolah kembali, untuk mendapatkan jutaan plankton. Sedangkan jutaan plankton dari seluri itu, digunakan anggota koptan sebagai pakan ikan lele, yang dibudidayakan pada sejumlah kolam di Nagori Bosar.
Baca Juga:
Sebelumnya, Humas BI Perwakilan Pematangsiantar, James Lumban Tobing mengatakan, BI memilih program pertanian terpadu, dengan menggandeng kelompok usaha pembibitan sapi (KUPS), beranjak dari keinginan BI untuk menekan laju inflasi yang salah satunya disebabkan tingginya permintaan (kebutuhan) akan daging sapi. Sehingga BI menyiasati hal tersebut dengan melakukan pembinaan terhadap petani yang bergerak di pembibitan sapi. (Mag - 20)
PEMATANGSIANTAR- Sekitar 9 kepala keluarga (KK) di Nagori Bosar, Kecamatan Panombean Panei, Simalungun gunakan biogas kotoran sapi, sebagai bahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- ASUS Siapkan ExpertBook P5, Copilot+ PC Pertama untuk Bisnis Berbasis AI
- Pertemuan HLF MSP dan IAF ke-2: Komdigi Bahas Pencapaian Positif Indonesia
- Asyik! Aplikasi Gemini Kini Hadir di iPhone
- Meta Bakal Menayangkan Iklan di Threads Mulai Tahun Depan
- Ada Kabar Baik dari Spotify Untuk Pembuat Konten Video, Cuan!
- ASABRI Bangun Fondasi KIP Lewat Uji Publik Bersama Komisi Informasi Pusat