9 Orang Ini Terima Penghargaan sebagai Tokoh Tani Hutan Sosial
7. Gapoktan Rimba Lestari, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi NTB, Gapoktan Rimba Lestari telah melakukan pengembangan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) seperti tanaman endemik lobe-lobe, pemanfaatan jasa lingkungan dengan pengembangan ekowisata air terjun serta telah mendapatkan insentif karbon dari lembaga Internasional (Flora dan Fauna Internasional)
8. KTH Mitra Wana Lestari Sejahtera, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung. Kelompok HKm ini telah mendapatkan penghargaan Wana Lestari tahun 2006 dan menjadi lokasi studi banding dari kelompok lain.
9. Kelompok Tani dan Nelayan Mangrove, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara. Kelompok Hutan Kemasyarakatan yang melakukan rehabilitasi ekosistem mangrove (dari sawit menjadi mangrove) serta pengembangan jasa lingkungan berupa pengelolaan wisata bahari.
Pemilihan dilakukan dengan menyeleksi dari data Hutan Sosial yang ada serta usulan dari pemangku yang berkepentingan dengan sejumlah kriteria.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Menhut Raja Antoni Lepasliarkan Satwa Dilindungi di Sorong, Papua Barat
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Ciptakan Program Perhutanan Sosial, Paiton Energy Gandeng BPSKL Jawa
- Menhut: Perhutanan Sosial Bentuk Keberpihakan dalam Pengentasan Kemiskinan
- Mendukung NDC, Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Penghargaan PT ITCI Kartika Utama
- KLHK Raih Penghargaan Peringkat Pertama Green Eurasia 2024 Atas Komitmen Dalam Pengendalian Perubahan Iklim