9 Tausiah Ramadan Majelis Ulama Indonesia
6. Mengimbau kepada BUMN baik swasta, nasional maupun asing untuk melaksanakan CSR guna membangun tata sosial kehidupan masyarakat sebagai refleksi dari nilai saling sayang antar sesama dan bertolong menolong dalam kebajikan dan taqwa untuk terwujudnya tatanan masyarakat bangsa yang bahagia dan sejahtera.
7. Mengingatkan pemerintah agar mengantisipasi keinginan masyarakat untuk dapat memanfaatkan fasilitas transportasi yang aman dan nyaman serta ketersediaan fasilitas umum bagi mereka yang ingin bersilaturahmi dengan keluarga dan handai taulan pada saat Lebaran Idul Fitri.
8. Kepada aparat penegak hukum, MUI meminta untuk menindak tegas berbagai bentuk pelanggaran hukum yang dapat mengganggu khusyuk dan kekhidmatan dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan seperti peredaran miras, tempat hiburan malam dan praktik prostitusi.
9. MUI mengimbau kepada kelompok masyarakat agar menghindari tindakan kekerasan seperti main hakim sendiri, sweeping dan pelanggaran hukum lainnya. (esy/jpnn)
Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan sembilan Taushiyah Ramadan 1438 H. Tausiah Ramadan MUI ini ditandatangani Ketum MUI Prof. DR. KH. Ma’ruf
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gus Yahya Merespons soal Wacana Meliburkan Sekolah Selama Ramadan, Silakan Disimak
- Sikap MUI Terhadap Pemotongan Durasi Masa Tinggal Jemaah Haji, Singgung soal Subsidi
- MUI Dukung Media Online yang Cerdas, Bijak dan Tangguh
- MUI Diminta Sikapi Candaan Cawagub Suswono Agar Janda Kaya Menikahi Pengangguran
- Fatwa Baru MUI Ajak Masyarakat Dukung Brand yang Penuhi 10 Kriteria Produk Nasional
- Yayasan Konsumen Muslim Indonesia Apresiasi Langkah MUI Hadirkan Kriteria Produk Terafiliasi Israel