98 Dokter Spesialis Baru Dilantik di UNAIR
SURABAYA - Fakultas Kedokteran Unair meluluskan 98 dokter spesialis. Kemarin para dokter tersebut dilantik di aula kampus itu. Mereka adalah angkatan ke-117. Sejak 2002 hingga kemarin, Unair meluluskan 2.694 dokter spesialis.
Pada periode kemarin, jumlah departemen yang paling banyak meluluskan dokter spesialis adalah Departemen Ilmu Penyakit Dalam 15 orang, disusul Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi 12 orang, dan Departemen Radiologi 12 orang.
''Dengan dikukuhkannya sebagai tenaga profesional baru, diharapkan bisa meningkatkan daya saing bangsa Indonesia,'' jelas Prof Dr Mohammad Nasih, rektor Unair.
Dia menginginkan lulusan Unair agar mampu menerapkan soft skills. Dekan FK Unair Prof Dr dr Soetojo SpU memberikan pesan agar para dokter spesialis tersebut selalu mengutamakan kepentingan pasien. Dia mendorong para dokter spesialis itu agar tetap melakukan riset.
''Kalau kalian memiliki riset yang bagus setelah berada di daerah, kirimkan ke FK Unair. Nanti kita coba proses ke jurnal yang terakreditasi,'' jelas Soetojo.
Sementara itu, menurut data dari Dinas Kesehatan Jawa Timur pada 2014, banyak dokter spesialis yang memilih praktik di kota besar. Di daerah, dokter spesialis pun minim. Misalnya, di Pacitan yang hanya memiliki satu dokter spesialis penyakit dalam dan dua dokter anak.
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur dr Harsono menuturkan, dokter hendaknya memilih daerah-daerah untuk praktik. ''Biar masyarakat daerah yang sakit tidak perlu jauh ke kota,'' paparnya. (lyn/c15/nda/flo/jpnn)
SURABAYA - Fakultas Kedokteran Unair meluluskan 98 dokter spesialis. Kemarin para dokter tersebut dilantik di aula kampus itu. Mereka adalah angkatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
- Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pidie Aceh
- Banjir Rob Kembali Merendam Satu RT di Pluit Jakarta Utara
- Balita Terseret Arus di Surabaya Belum Ditemukan