98 Keluarga Tidak Mampu Menempati Rusunawa Rancaekek dan Solokan Jeruk
Rabu, 18 Desember 2024 – 20:15 WIB
jpnn.com, BANDUNG - Sebanyak 98 kepala keluarga (KK) atau 384 jiwa dari wilayah Bandung Raya resmi menempati ruman susun atau rusunawa di Rancaekek dan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung.
Masyarakat yang menempati rumah susun itu sebelumnya tinggal di rumah yang tidak layak, salah satunya di kolong jembatan Pasupati atau Mochtar Kusumaatmadja di Kota Bandung.
Peresmian rusunawa dihadiri langsung oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko Infra) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, dan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.
"Ini mempersiapkannya kurang lebih dua minggu, dua minggu lalu kami survei lokasi ini dan juga nanti kami ke Pasupati, Tamansari," kata Maruarar ditemui seusai meninjau area Rusunawa Rancaekek, Rabu (18/12/2024).
Kementerian PKP meresmikan rusunawa Rancaekek dan Solokan Jeruk bagi warga tidak mampu di wilayah Bandung Raya.
BERITA TERKAIT
- Pembangunan IKN Kembali Dilanjutkan, Anggaranya Sangat Wow
- AHY Ungkap Partai Demokrat Sempat Dijegal Saat Ingin Masuk Pemerintahan
- Perayaan Natal Demokrat, AHY: di Indonesia Semua Agama Bisa Beribadah dengan Tenang
- Prabowo Setujui Anggaran Rp 48,8 T untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
- Soal Survei Kinerja 100 Hari Prabowo, Jubir Kementrans: Terbukti Merakyat
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis