AA dan HR Sudah Ditangkap Polisi, Ini Alasan Pelaku Menganiaya Seorang Ustaz di Samarinda
jpnn.com, SAMARINDA - Polisi bergerak cepat menindaklanjuti kasus penganiayaan yang menewaskan seorang ustaz di Samarinda.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan sementara yang dilakukan polisi akhirnya diperoleh petunjuk yang mengarah kepada dua orang berinisial AA dan HR.
Tidak butuh waktu lama, polisi telah menangkap 2 pelaku tersebut dan langsung ditahan.
"Sekitar setengah jam kami lakukan penyelidikan, mengarah kedua pelaku ini. Keduanya langsung kami tahan," ungkap Kanit Reskrim Polsek Sungai Pinang Ipda Bambang.
Ipda Bambang mengungkapkan kronologi kejadian yang menyebabkan Ustaz Eko Hadi Prasetyo (43) meninggal dunia seusai dianiaya oleh dua pelaku tersebut yang ternyata merupakan santrinya sendiri.
Kejadiannya berawal saat Ustaz Eko pulang dari menunaikan salat Subuh, Rabu (23/2) pagi sekitar pukul 05.30 WITA.
Saat di perjalanan, tepatnya di samping gedung Pondok Pesantren (Ponpes), Ustaz Eko dicegat AA dan HR.
Kedua pelaku yang mendatangi Ustaz Eko awalnya bertujuan hanya meminta kembali handphone yang disita.
Polisi bergerak cepat menangkap AA dan HR tak lama setelah keduanya melarikan diri seusai menganiaya seorang ustaz di Samarinda
- 2 Oknum Polisi di Semarang Berulah, Memeras Warga Rp 2 Juta
- Info Terkini Kasus Keracunan Massal di Ponorogo setelah Seorang Warga Meninggal
- Sontoloyo, Hendra Gasak Ponsel Jemaah Salat Jumat, Polisi Lagi Ramai-ramainya
- Terpilih Jadi Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi Tampil Sangar
- Polisi Kejar 8 Perampok WN Ukraina di Bali, Kerugian Capai Rp3,4 M
- ART Berterima Kasih kepada Presiden yang Mengingatkan TNI-Polri soal Mandat Rakyat