Abdee Slank jadi Komisaris Telkom, Bukhori: Sudah Tentu ini Bagi-bagi Kekuasaan Politik
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bukhori Yusuf menilai penunjukan Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank sebagai komisaris independen PT Telkom Indonesia, merugikan perusahan pelat merah tersebut.
"Jika Telkom dirugikan, negara juga dirugikan," kata Bukhori saat dihubungi, Senin (31/5).
Legislator Komisi VIII itu mengatakan penunjukan Abdee Negara tidak didasari pada kompetensi seperti janji Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penunjukan itu, kata dia, hanya politik balas jasa terhadap para pendukung eks wali kota Solo itu ketika memenangi Pilpres 2019.
"Sudah barang tentu ini merupakan bagi-bagi kekuasan politik balas jasa, dan itu tidak sesuai dengan janji jokowi sendiri penempatan orang-orang yang selama ini dianggap berjasa dalam pemenangan Jokowi 2019," ungkap Bukhori.
Terpisah, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ade Irfan Pulungan menyayangkan adanya tuduhan jabatan komisaris PT Telkom diberikan kepada Abdee Negara Nurdin sebagai timbal balik atas bantuan pria kelahiran Donggala, Sulawesi Tengah itu saat Pilpres 2019.
Ade tidak sepakat jabatan itu diberikan semata-mata karena pria berambut gondrong itu sebagai sukarelawan Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
"Abdee sebagai seniman dan musisi merupakan sosok yang visioner dan pekerja keras, khususnya dalam menghadapi era disrupsi digital di masa modern seperti ini saat ini," kata Ade kepada JPNN.com, Minggu (30/5).
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bukhori Yusuf menilai penunjukan Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank sebagai komisaris independen PT Telkom Indonesia, bakal berimbas negatif terhadap perusahan pelat merah tersebut.
- Stasiun Kebasen Beroperasional Lagi untuk Angkutan Penumpang, Yanuar Arif: Alhamdulillah, Sejarah Terukir
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo