Abdul Basith jadi Tersangka Perencana Rusuh, Rektor IPB Tunggu Surat Polisi
![Abdul Basith jadi Tersangka Perencana Rusuh, Rektor IPB Tunggu Surat Polisi](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/10/03/logo-institut-pertanian-bogor-ipb-foto-dok-ipb-93.png)
jpnn.com, JAKARTA - Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Arif Satria masih menunggu surat resmi dari kepolisian untuk mengambil tindakan administrasi terhadap Abdul Basith (AB), tersangka perencanaan rusuh Aksi Mujahid 212.
"Sekarang kan sudah ditetapkan tersangka oleh kepolisian, kami sedang menunggu surat resmi penahanan dari kepolisian," kata Arif di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (3/10).
Surat dari kepolisian itu menurutnya akan dijadikan dasar bagi kampus mengambil tindakan untuk AB. Sesuai aturan, PNS yang sudah secara resmi sebagai tersangka, akan diberhentikan sementara sampai menunggu proses hukum secara mengikat.
"Jadi sekarang kami menunggu surat resmi dari kepolisian sebagai dasar untuk nonaktifkan sementara. Karena itu aturan dalam manajemen kepegawaian. Itu peraturan pemerintah," jelas Arif.
Dalam menghadapi kasus itu, kata Arif, pihak kampus juga melakukan pendampingan kepada keluarga. Sebab, secara mental pihaknya harus membuat keluarga tetap sabar dan tabah.
"Ini kan pukulan yang sangat besar buat sabahat, keluarga, dan institusi," tambah Arif, sembari menyebut keseharian AB di kampus terbilang sangat baik dan suka menolong.
Bahkan pengajarnya itu aktif sebagai motivator.(fat/jpnn)
Abdul Basith (AB), tersangka perencanaan rusuh Aksi Mujahid 212 selama di kampus terbilang sangat baik dan suka menolong.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Dosen IPB Minta Pemerintah Perhatikan Sektor UMKM di Tengah Kebijakan PPKM
- Mujahid 212 Desak Polri Segera Usut Penyerang Syekh Ali Jaber
- 5 Berita Terpopuler: Perpres PPPK sudah Terbit, Virus Corona dan Demam Berdarah Bersaing
- Mujahid 212: Kami Menolak Ahok Bukan Karena Benci
- Eks Kuasa Hukum Habib Rizieq Bela Ahok, Begini Respons Mujahid 212
- Nama Ahok Muncul sebagai Calon Pimpinan Ibu Kota Baru, Begini Reaksi Mujahid 212