Abdullah: Mungkin Nazar Sudah Dapat Lailatul Qadar

Abdullah: Mungkin Nazar Sudah Dapat Lailatul Qadar
Abdullah: Mungkin Nazar Sudah Dapat Lailatul Qadar
JAKARTA- Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang bertugas menelusuri benar tidaknya tudingan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin bahwa sejumlah petinggi KPK telah membangun deal dengannya, tetap akan memanggil tersangka kasus suap Wisma Atlet Palembang itu.

Ketua Komite Etik KPK, Abdullah Hehamahua mengatakan, meskipun pimpinan KPK belum memenuhi permintaan Nazar untuk pindah rutan, tapi pihaknya akan tetap mengundang Nazar untuk diperiksa. "Kita akan undang lagi Nazaruddin. Kemarin yang bersangkutan sudah dikunjungi keluarga, mungkin dia sudah dapat lailatul qadar," ujar Abdullah di gedung KPK, Senin (5/9).

"Siapa tahu keluarganya sudah mempersuasi dia untuk bicara saja. Lebih baik dia menjalani hukuman di dunia daripada hukuman di akhirat," lanjutnya.

Mengenai waktu pemanggilan, calon pimpinan KPK ini belum memastikan. Menurutnya jadwal akan disesuaikan dengan pemanggilan penyidik KPK. "Supaya tak bertabrakan," tukasnya.

JAKARTA- Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang bertugas menelusuri benar tidaknya tudingan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News