Abdullah: Mungkin Nazar Sudah Dapat Lailatul Qadar
Senin, 05 September 2011 – 20:42 WIB
JAKARTA- Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang bertugas menelusuri benar tidaknya tudingan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin bahwa sejumlah petinggi KPK telah membangun deal dengannya, tetap akan memanggil tersangka kasus suap Wisma Atlet Palembang itu. Mengenai waktu pemanggilan, calon pimpinan KPK ini belum memastikan. Menurutnya jadwal akan disesuaikan dengan pemanggilan penyidik KPK. "Supaya tak bertabrakan," tukasnya.
Ketua Komite Etik KPK, Abdullah Hehamahua mengatakan, meskipun pimpinan KPK belum memenuhi permintaan Nazar untuk pindah rutan, tapi pihaknya akan tetap mengundang Nazar untuk diperiksa. "Kita akan undang lagi Nazaruddin. Kemarin yang bersangkutan sudah dikunjungi keluarga, mungkin dia sudah dapat lailatul qadar," ujar Abdullah di gedung KPK, Senin (5/9).
Baca Juga:
"Siapa tahu keluarganya sudah mempersuasi dia untuk bicara saja. Lebih baik dia menjalani hukuman di dunia daripada hukuman di akhirat," lanjutnya.
Baca Juga:
JAKARTA- Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang bertugas menelusuri benar tidaknya tudingan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad
BERITA TERKAIT
- Waspada! Kepala BMKG Sebut Indonesia Masuk Periode La Nina
- 5 Berita Terpopuler: BKN Ungkap Penyebab Kelulusan PPPK Tahap 1 Tertunda, Ada Proses yang Ditutup, Banyak Pertanyaan
- Refleksi dan Proyeksi Kemenag 2025, Saatnya Introspeksi
- Malam Tahun Baru, Ancol Hadirkan Pertunjukan 1.000 Drone hingga Pesta Kembang Api
- Kenaikan PPN dari Rakyat Akan Kembali kepada Rakyat
- Halalin Luncurkan Sistem Pembelajaran Sertifikasi Halal Berbasis Digital, Buka Peluang Kerja Baru