ABG Petualang Dilarang Keliling Dunia Lagi
Sabtu, 12 Juni 2010 – 10:25 WIB
SYDNEY - Sempat dilaporkan hilang, Abby Sunderland akhirnya bisa ditemukan kembali. Kemarin (11/6), sekitar pukul 06.00 waktu setempat (13.00 WIB), pesawat yang sengaja disewa pemerintah Australia untuk melakukan pencarian, berhasil menemukan kapal yang ditumpangi gadis 16 tahun itu di Samudera Hindia. Marianne Sunderland, ibu Abby, juga mengaku lega setelah berbincang langsung dengan pilot pesawat sewaan yang menemukan putrinya. Mereka berbicara lewat telepon. "Ini benar-benar berita yang sangat menyenangkan. Fantastis," tandasnya seperti dilansir Agence France-Presse kemarin. Konon, Abby ditemukan setelah pilot mengitari area seluas 3.700 kilometer di perairan Perth sampai ke Afrika.
Abby yang berasal dari Amerika Serikat (AS) itu berniat keliling dunia seorang diri dengan kapal Wild Eyes. Selama perjalanan, dia selalu berkomunikasi lewat radio dengan orang tuanya yang menetap di Thousand Oaks, California. Dia juga rajin menuliskan petualangannya lewat blog. Tapi, dini hari kemarin, tiba-tiba komunikasi intensif itu terputus setelah badai hebat mengguncang Samudera Hindia.
Baca Juga:
Dikuasai perasaan cemas dan khawatir, orang tua Abby pun lantas mencari bantuan. Beruntung, gadis pemberani tersebut sempat menekan tombol darurat sebelum badai mengombang-ambingkan kapalnya. Beberapa jam kemudian dia berhasil ditemukan ribuan kilometer dari zona aman. "Dia baik-baik saja. Kapalnya masih tetap mengambang dan dia berada di atasnya," terang Laurence Sunderland, ayah Abby.
Baca Juga:
SYDNEY - Sempat dilaporkan hilang, Abby Sunderland akhirnya bisa ditemukan kembali. Kemarin (11/6), sekitar pukul 06.00 waktu setempat (13.00 WIB),
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer