Abhisit akan Temui Pengunjuk Rasa
Minggu, 28 Maret 2010 – 11:17 WIB
BANGKOK- Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva akhirnya mengumumkan bersedia bertemu dengan perwakilan pengunjuk rasa untuk memulai pembicaraan tentang tuntutan pemilihan umum baru. Langkah tersebut dilakukan untuk mengatasi krisis yang selama ini melanda Thailand serta memulihkan situasi yang kondusif dan menghindari kemungkinan terjadinya kekerasan.
"Perdana menteri menyetujui untuk bertemu dan para pengunjuk rasa," kata pejabat di kantor PM Abhisit melalui siaran di televisi pemerintah seperti dikutip kantor berita AP.
Baca Juga:
Pernyataan ini sangat mengejutkan karena dua jam sebelumnya, Abhisit mengatakan tidak akan tunduk pada tuntutan yang dikeluarkan para pengunjuk rasa yang menuntutnya bertemu pada Minggu (28/3) siang ini. Abhisit juga sebelumnya sempat mengutus pejabat setingkat menteri untuk menemui para pengunjuk rasa, namun ditolak oleh kelompok penentang Abhisit yang dimotori kelompok pendukung perdana menteri yang dijatuhkan, Thaksin Shinawatra.
Krisis politik di Thailand semakin parah setelah para pengunjuk rasa berkemah di Bangkok, ibukota Thailand sejak 12 Maret lalu. Mereka tidak akan membubarkan diri sampai Abhisit akan mengeluarkan kebijakan untuk melangsungkan pemilihan umum baru. (fuz/jpnn)
BANGKOK- Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva akhirnya mengumumkan bersedia bertemu dengan perwakilan pengunjuk rasa untuk memulai pembicaraan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer