Abhisit: Pulanglah Thaksin
Jumat, 19 Desember 2008 – 09:19 WIB

Abhisit: Pulanglah Thaksin
BANGKOK – Perdana Menteri (PM) terpilih Thailand Abhisit Vejjajiva meminta seniornya, Thaksin Shinawatra, untuk pulang dan memenuhi tuntutan hukum yang dijatuhkan kepadanya. Abhisit berani menjamin bila bersedia datang, Thaksin akan tetap diperlakukan dengan hormat layaknya mantan perdana menteri. Meskipun demikian, proses hukum tetaplah harus dijalankan sesuai dengan aturan yang ada. ’’Tapi, pertama-tama, Khun Thaksin harus bersedia menerima prosedur hukum yang berlaku di negara ini,’’ ujar Abhisit seperti diungkapkannya dalam wawancara dengan Channel 7, yang dikutip The Nation.
PM yang digulingkan pada September 2006 itu divonis dua tahun penjara lewat persidangan in absentia. Dia diputus bersalah karena menyalahgunakan jabatannya. Saat ini Thaksin tinggal di pengasingan dan dikabarkan berpindah-pindah, setelah visanya dicabut Inggris. Di antara tempat-tempat yang ditinggalinya adalah Hongkong, Tiongkok, Dubai, dan Bali.
Baca Juga:
Saat ditanya tentang rencana demonstrasi menentang dirinya yang akan diadakan kelompok pro-pemerintah lama –Somchai Wongsawat, ipar Thaksin--, Abhisit tidak gentar. Baginya, itu mutlak hak warga untuk mengekspresikan kekecewaannya. Mereka bebas menunjukkannya lewat protes.
Dilansir The Nation, kelompok yang dikenal dengan kostum merahnya itu memang berencana mengadakan protes menentang terpilihnya ekonom 44 tahun tersebut sebagai PM. ’’Yang tidak bisa diterima adalah kalau mereka berencana menyakiti orang lainnya. Seharusnya mereka tidak melakukannya. Sebab, tindakan tersebut malah tidak akan membantu dan sebagian besar orang tidak menginginkannya terjadi,’’ ujar Abhisit. (dia/ami)
BANGKOK – Perdana Menteri (PM) terpilih Thailand Abhisit Vejjajiva meminta seniornya, Thaksin Shinawatra, untuk pulang dan memenuhi tuntutan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lagi-Lagi, Mantan PM Malaysia Tersandung Kasus Korupsi
- Trump & Zelenskyy Bertengkar, Prancis: Persatuan Barat Telah Hancur
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid Kecam Israel yang Larang Bantuan Kemanusiaan Masuk ke Gaza
- AS Anggap Tindakan Zelenskyy Mengacaukan Upaya Penyelesaian Konflik
- Berdebat Sengit dengan Trump, Zelenskyy Tinggalkan Gedung Putih Lebih Awal
- Hamas Kecam Keras Israel yang Menunda Pembebasan Warga Palestina