ABK yang Nyaris Disandera Abu Sayyaf Itu Sedih

Jawaban itu, sontak direspons sang istri. “Tidak, saya tak mengizinkan,” ucap Ririn. Namun, bukan itu yang utama. Saat diwawancarai, Ia merasa sangat senang dengan kembalinya suami tercinta.
Tidak menunggu waktu lama, Motolalu dan keluarganya langsung menumpang di mobil Xenia silver bernomor polisi DB 1633 BD langsung menuju ke kampung di Desa Matani, Lingkungan II, Tomohon.
Diketahui, Montolalu merupakan satu dari lima Anak Buah Kapal (ABK) Tugboat (TB) Henry, yang selamat dari upaya penyanderaan kelompok Abu Sayyaf. Mereka berlabuh di dermaga Lantamal XIII di Mamburungan, Kecamatan Tarakan Timur, sekira pukul 09.00, Jumat (23/4), kemarin.
Selain dia, ABK yang selamat yakni Yohanis Serang, Sembara Oktafian, Rohaidi, dan Rumawi. Satu ABK TB Henry yang berada di Tawau, Malaysia, yakni Lambas Simanukalit. ABK ini belum bisa dipulangkan lantaran masih menjalani perawatan intensif pihak rumah sakit di Tawau.
Sementara empat awak lainnya termasuk nakhoda, (maaf) hingga kini disebut masih disandera kelompok yang diduga Abu Sayyaf. (yul/fir/adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi