Aborigin Australia: COVID Bukan Pandemi Pertama Kami

Cacar, yang disebabkan oleh virus variola, ketika itu sedang mewabah di seluruh dunia. Sangat menular dan mematikan.
Beberapa catatan dari kalangan penjajah menyebut penyakit cacar yang mewabah di kalangan orang Aborigin.
Perwira laut Watkin Tench misalnya, dalam catatannya mengaku melihat bintik-bintik yang "mirip dengan bintik yang disebabkan oleh cacar".
Namun ada yang meragukan apakah penyakit itu benar-benar cacar.
Kepada ABC di tahun 2010, Dr John Carmody dari Fakultas Kedokteran University of Sydney, berpendapat bahwa penyakit itu sebenarnya cacar air.
Tapi menurut pakar kesehatan masyarakat Dr Mark Wenitong yakin bahwa bukti-bukti cacar sangat kuat.
"Tampak seperti cacar dan menyerang seperti cacar dan hasilnya adalah tingkat kematian yang tinggi seperti cacar," kata warga suku Kabi Kabi ini.
Profesor Maynard mengatakan wabah itu menyebar dengan cepat ketika penduduk asli melarikan diri dan berusaha menghindarinya.
Ada wabah penyakit yang tak akan pernah dilupakan oleh orang Aborigin Australia meskii terjadinya ratusan tahun sebelum COVID-19 lahir dan meneror dunia
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya