Abraham Samad Sebut Novel Baswedan Cs Bukan Pencari Kerja
jpnn.com, JAKARTA - Eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengingatkan Novel Baswedan Cs setelah dipecat dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bukan berarti mereka mencari kerja.
Menurut Samad, posisi Novel dan teman-temannya memaknai bekerja bukan sederhana itu. Samad meyakini 56 pegawai KPK yang dipecat hanya ingin berkontribusi kepada negara dalam memberantas korupsi.
"Mereka adalah orang-orang yang selama ini berjuang memberantas korupsi di KPK secara sungguh-sungguh dan mereka pulalah yang selama ini tetap menjaga integritas KPK dalam memberantas korupsi tanpa pandang bulu," kata Samad saat dihubungi, Rabu (29/9).
Oleh karena itu, Samad meminta Presiden Joko Widodo mengakhiri polemik pemecatan terhadap 56 pegawai KPK. Presiden, lanjut dia, seharusnya memulihkan nama mereka dan mengangkat kembali Novel Baswedan Cs bekerja di lembaga antirasuah itu.
"Menurut saya sebaiknya Presiden yang mengambil sikap, yaitu dengan memerintahkan 56 pegawai KPK yang diberhentikan, segera diangkat menjadi ASN di KPK, bukan di tempat dan di instansi lain," kata Samad. (tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Eks Ketua KPK Abraham Samad menanggapi langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang ingin merekrut menilai Novel Baswedan Cs dengan menyebut mereka bukan pencari kerja.
Redaktur : Friederich
Reporter : Fathan Sinaga
- Diskusi di Kemang Dibubarkan Paksa, Komnas HAM Angkat Bicara
- Talentlytica SIAP Jadi Solusi Asesmen Pekerja Blue Collar
- Menaker Ida Fauziyah Sebut Workshop dan Rakor Ikaperjasi Perkuat Kompetensi Pengantar Kerja
- Tok, MK Putuskan Permohonan Novel Cs soal Syarat Usia Capim KPK, Hasilnya
- Ini Langkah Strategis Kemnaker Atasi Hoaks Lowongan Kerja yang Meresahkan Masyarakat
- 3 Tunjangan Ini Wajib Ada untuk Menarik Pelamar Kerja Selain Tawaran Gaji, Apa Itu?