Abraham Samad Terpilih Jadi Ketua KPK

Abraham Samad Terpilih Jadi Ketua KPK
Abraham Samad (kiri) berjabat tangan dan menyerahkan fakta Integritas kepada Anggota Komisi III Fraksi Hanura Syarifudin Sudding seusai ditandatangni saat Fit and Profer Test Capim KPK, di Gedung DPR, Senin (28/11). Hanura meminta Abraham memberikan pernyataan tertulis terkait Visi Misinya untuk menyelesaikan kasus-kasus mega korupsi seperti kasus Century, BLBI, Nazaruddin, Nunun dan sebagainya jika nantinya terpilih menjadi Pimpinan KPK. Foto : Tedy Kroen/Rakyat Merdeka
JAKARTA - Melalui dua kali voting di Komisi III DPR, Abraham Samad akhirnya terpilih sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2011-2015.

Pria kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan, 27 November 1966 itu mengalahkan empat calon lainnya yakni Bambang Widjojanto, Adnan Pandupraja, Zulkarnain, dan Ketua KPK sekarang, Busyro Muqoddas.

Di akhir penghitungan suara di Ruang Rapat Komisi III, gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (2/12), Abraham Samad meraih 43 suara, disusul Busyro Muqoddas 5 suara.

Usai penghitungan suara, Ketua Komisi III Benny K Harman, menyatakan, Busyro Muqoddas hanya memperoleh lima suara dari 56 suara. "Busyro yang tadinya Ketua KPK diturunkan menjadi Wakil ketua KPK," kata Benny, disusul gelak-tawa anggota Komisi III.

JAKARTA - Melalui dua kali voting di Komisi III DPR, Abraham Samad akhirnya terpilih sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2011-2015.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News