Abraham Sridjaja: Revisi UU Advokat Harus Segera Dibahas
![Abraham Sridjaja: Revisi UU Advokat Harus Segera Dibahas](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2025/02/09/anggota-badan-legislasi-dpr-ri-abraham-sridjaja-foto-supplie-pxet.jpg)
Namun, dengan makin maraknya pelanggaran terhadap aturan ini, Abraham menilai perlu ada penguatan regulasi dan mekanisme sanksi yang lebih efektif.
"Jika kita membiarkan kondisi ini terus berlanjut, kualitas advokat di Indonesia akan semakin menurun, kepercayaan masyarakat terhadap profesi ini akan hilang, dan akhirnya sistem hukum kita yang akan dirugikan," kata dia.
Oleh karena itu, anggota DPR RI dari Dapil 2 DKI Jakarta itu menilai revisi UU Advokat harus segera dibahas.
"Revisi UU Advokat harus segera dibahas dalam Prolegnas agar kita bisa mengembalikan muruah profesi advokat sebagai sebuah officium nobile," ucap Abraham.
Dia menekankan bahwa Baleg DPR RI harus memberikan atensi penuh terhadap revisi UU Advokat ini, bukan hanya sebagai penyempurnaan regulasi, tetapi juga sebagai langkah strategis untuk memastikan bahwa hanya advokat yang benar-benar kompeten dan berintegritas yang dapat menjalankan profesi ini di Indonesia.(fat/jpnn)
Anggota Baleg DPR RI Abraham Sridjaja mengatakan revisi UU Advokat harus segera dibahas demi mengembalikan muruah profesi advokat.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Legislator Demokrat Anggap CoreTax Solusi Perpajakan Baru, Meski Ada Kendala
- Raker dengan Komisi III DPR, KY Soroti Kericuhan Razman Vs Hotman Paris di PN Jakut
- Terbit Surat Berkop DPR, Isinya Penundaan Rapat soal Efisensi Anggaran
- DPR RI Tunda Bahas Efisiensi Anggaran 2025, Ini Alasannya
- Minta Masukan soal RUU KUHAP, Komisi III DPR Rapat dengan KY
- Abraham Sridjaja, Rahayu Saraswati hingga Mayor Teddy Masuk Daftar Fortune 40 Under 40