Abraham Yakinkan KPK tak Berikan Previlege pada Sri Mulyani
Rabu, 05 Juni 2013 – 12:30 WIB
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengaku tidak memberikan perlakuan khusus kepada mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
KPK memang memeriksa Sri Mulyani di luar negeri dalam kasus dana talangan Bank Century. "Jadi begini, kita tidak ada perbedaan treatment, kita menganut sistem equality before the law. Ibu Sri Mulyani tidak diberikan previlege," kata Abraham di DPR, Jakarta, Rabu (5/6).
Baca Juga:
Abraham menerangkan, pemeriksaan terhadap Direktur Pelaksana Bank Dunia di luar negeri merupakan strategi penyidikan. Menurut dia, setiap penyidikan memiliki strategi yang berbeda.
Ia mengibaratkan hal itu seperti pertandingan sepakbola. "Setiap kasus berbeda strateginya, sama seperti main bola misalnya lawan Jerman beda strateginya, lawan Belanda beda strateginya," terangnya.
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengaku tidak memberikan perlakuan khusus kepada mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
BERITA TERKAIT
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Uang Nasabah BPR Fianka Hilang, OJK Diminta Tidak Abai
- Begini Sikap Wakil DPR RI Ini soal Rencana PPN 12 Persen
- Agun Gunandjar Sebut KPK Tersangkakan 2 Orang Baru di Kasus e-KTP
- Kalah Berulang Kali, Bang Zul Memaknai Buah Kebaikan Tak Harus Dipanen Langsung
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim